Back to School di Masa Pandemi, Apa Yang Perlu Dipersiapkan?

Ada wacana sekolah akan kembali dibuka dan pembelajaran  tatap muka diberlakukan pada tahun 2021.  Persiapan back to school ini mungkin akan dipenuhi dengan kecemasan karena pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.  Pihak sekolah sendiri memiliki tugas untuk mengurangi risiko penularan virus ini dan menjaga kesehatan dan keselamatan siswa, para guru, dan juga staf.

Demi memenuhi tujuan ini, biasanya sekolah akan menciptakan beberapa kebijakan, seperti lalu lintas satu arah di lorong sekolah, menggunakan ruang belajar outdoor bila memungkinkan,  memberi jarak pada meja di kelas, menggunakan partisi untuk memisahkan pengajar dan siswa, membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang lebih kecil, dan sebagainya.

Lalu apa yang bisa dilakukan orang tua untuk persiapan back to school? Pada prinsipnya semua protokol kesehatan yang selama ini telah dilakukan tetap harus diterapkan dengan beberapa penyesuaian. Berikut prosedur umum back to school yang disarankan:

Berlatih menjaga jarak aman
Tekankan pada anak untuk selalu menjaga jarak setidaknya 2 meter dengan teman atau siapa pun. Berikan gambaran seberapa jauh jarak aman itu, misalnya minta anak membayangkan jarak itu seukuran 2 lengannya bila diulurkan.

Berlatih mengenakan dan melepas masker
Minta anak untuk memegang tali masker saat akan membuka dan melepaskannya, bukan bagian kainnya. Ingatkan juga bahwa mereka harus membersihkan tangan sebelum dan sesudah menyentuh masker. Ajarkan juga untuk tidak pernah berbagi atau bertukar masker dengan orang lain.

Beri label pada masker
Beri nama pada masker anak agar tidak tertukar dengan masker anak lain. Selalu bawakan masker cadangan setiap hari dan beri anak plastik berpenutup untuk menyimpan masker saat mereka tidak memakainya, seperti saat makan siang.

Berlatih mencuci tangan dengan benar
Praktikkan mencuci tangan di rumah bersama anak setidaknya selama 20 detik, terutama sebelum dan sesudah makan, batuk/bersin, atau menyesuaikan masker wajah. Jika jauh dari fasilitas cuci tangan, anjurkan untuk menggunakan hand sanitizer berbahan minimal 60% alkohol. Jelaskan juga bahwa anak harus menghindari menyentuh mata, hidung, dan mulutnya.

Bawakan anak disinfektan
Minta anak selalu membersihkan dan mendisinfeksi permukaan benda-benda terutama yang sering disentuh banyak orang, seperti gagang pintu, meja, flush di toilet, dan sebagainya.

Tetap di rumah jika sakit
Pantau kesehatan anak setiap hari. Jika anak menderita sakit sebaiknya tetap di rumah untuk melindungi dirinya dan juga orang lain.

Kuatkan daya tahan tubuh
Makanan dan nutrisi diketahui berperan penting dalam membangun sistem imun yang sehat. Prinsip makanan bervariasi dan gizi seimbang perlu selalu menjadi pegangan Bunda dalam memenuhi asupan gizi si Kecil. Jangan dilupakan, dua gelas susu dengan kebaikan Minyak Hati Ikan Kod sehari bisa semakin melengkapi gizi si Kecil dan membantu menjaga daya tahan tubuhnya. Menurut penelitian Minyak Hati Ikan Kod atau Cod Liver Oil kaya akan DHA dan dapat membantu respons imun mengusir patogen atau mikroorganisme yang dapat menyebabkan penyakit dengan meningkatkan aktivitas sel darah putih di dalam tubuh.