Pameran Proyek P5: Menumbuhkan Semangat Kolaborasi dalam Setiap Karya
Gresik, 18 Desember 2024 – UPT SMPN 14 Gresik kembali mengadakan pameran karya yang sangat dinantikan, yaitu Pameran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), setelah tahun kemarin tidak mengadakan pameran karya. Pameran ini diadakan di halaman tengah sekolah pada tanggal 18/12/2024 dan mengusung tema “Krebo” Kreatif dan Bergotong Royong.
Pameran ini melibatkan 18 kelas yang terdiri dari 2 tingkat kelas yaitu kelas 7 dan kelas 9 yang menampilkan berbagai karya kreatif dari siswa. Karya yang unik adalah makanan berbahan singkong dan pisang yang disajikan dengan cara yang cukup menarik dan inovatif. Karya-karya ini tidak hanya menunjukkan kreativitas siswa, tetapi juga menggambarkan semangat gotong-royong dan kemandirian yang telah mereka tunjukkan selama proses pembuatan.
Selain sebagai sumber pangan, singkong dan pisang juga kaya manfaatnya untuk kesehatan tubuh. Sayangnya, saat ini orang lebih mencari sumber pangan yang lain seperti beras dan buah-buahan yang bisa diolah dengan tampilan menarik. Padahal, singkong juga bisa diolah agar terlihat menarik, lezat, dan bergizi. Manfaat tersebut sayang jika tidak dimanfaatkan, untuk itu para siswa mengolah makanan yang berbahan dasar dari singkong dan pisang.
Pembukaan pameran dimulai dengan gebyar tari remo yang ditampilkan oleh siswa kelas 8. Selain mengambil tema berupa kreatifitas dalam kewirausahaan, pada tema kali ini juga mengangkat tema gotongroyong yang diwujudkan dalam penampilan tari remo. Tari Remo dipilih sebagai tema karena tari remo adalah tarian tradisional khas Jawa Timur yang memiliki beragam keunikan. Penampilan tari remo dilakukan oleh seluruh siswa kelas 8 yang berjumlah hampir 280 anak. Selain gelaran tari remo, pameran karya juga dibuka oleh bapak Drs. Sunarto selaku kepala sekolah UPT SMPN 14 Gresik.
Dengan adanya pameran ini, diharapkan siswa yang terlibat, dapat lebih memahami pentingnya kewirausahaan dan kolaborasi dalam menciptakan karya yang bermanfaat. Pameran ini juga menjadi ajang untuk mengenalkan makanan tradisional dan tradisi yang berasal dari wilayahnya.
“Ini sesuatu yang luar biasa karena akan menunjukkan sejauh mana kesungguhan kreatifitas kalian didalam mengeksplor kemamppuan masing-masing” ujar Drs. Sunarto.
Pameran Proyek P5 2024 tidak hanya sekadar ajang pameran, tetapi juga menjadi momen refleksi bagi siswa. Setiap kelompok diberikan kesempatan untuk mendiskusikan proses pembelajaran mereka, tantangan yang dihadapi, dan bagaimana mereka mengatasi kesulitan sepanjang perjalanan proyek. Ini memberi mereka kesempatan untuk menunjukkan perkembangan diri, baik dari sisi pengetahuan, keterampilan, maupun sikap.